Saturday, December 2, 2017

CINTA TUKIK CINTA ALAM

Siap Berlayar !
Ready to go !

Hasil gambar untuk tukik penyu

Why sea turtle hatchlings do not
 need help before being released

Kenapa tukik penyu tidak perlu
dipelihara sebelum dilepaskan


Newly hatched turtles are so tiny and cute ! if you find them,
 you might feel that you don’t want to release them into the water, because being so small (7 cm or so) they would just be eaten straight away.

Tukik (anak penyu) yang baru saja menetas memang kecil dan lucu sekali ! kalau melihatnya,
 mungkin kamu akan merasa bahwa mereka belum layak untuk langsung dilepas kedalam laut. Karena mereka begitu kecil (hanya sekitar 7 sentimeter) kemungkinan besar akan segera dimangsa.

So many enemies are waiting for them on the beach and in the water.
Especially the first days of their lives are so dangerous, that most of them will not survive. Only 1 in a 1.000 will become adult. Isn’t that sad and cruel ?

Begitu banyak pemangsa (predator) sedang menunggunya di pantai dan didalam air.
Terutama hari-hari pertama dalam kehidupanya sangat berbahaya dan sebagian besar dari mereka tidak akan bertahan hidup. Hanya 1 dari 1.000 tukik akan menjadi penyu dewasa. Hal ini sangat menyedihkan dan menyeramkan. Bagaimana menurut kamu ?

Why not keep the little darlings until they are a little bigger?
You could feed them some fish or salad and find out what kind of food they like.

Kenapa tidak memelihara si mungil sampai dia telah menjadi lebih besar ?
bisa saja kita mencoba untuk memberikan makanan seperti daun atau ikan kepadanya untuk mencari tahu jenis makanan apa yang disukainya ?

But turtle hatchlings are not as week as you might think.
 Instead, they are very well equipped to fend for them selves during their early stages of life. When they hatch, they try to reach the water as soon as possible. The yolk sacs that they still have supply them with enough energy for the first couple of days.

Tetapi tukik itu tidak selemah yang kamu pikirkan.
Mereka sudah siap untuk bertahan hidup semasa kecilnya. Saat mereka menetas mereka akan berusaha untuk menuju ke laut secepat mungkin. Sisa kuning telur yang masih ada dibagian perutnya akan menjadi bekal dan sumber energi untuk hari-hari pertamanya.



They use that energy from the yolk-sac to move away from the coast
and the predators as fast as they can, and swim to their feeding areas, which are far away. Any delay will decrease their chances of survival.

Energi dari sisa kuning telur itu mereka gnakan untuk secepatnya menjauhi pantai
dan pemangsa yang ada disitu. Mereka berenang ke tempat-tempat makanan yang jauh dari pantai dimana mereka menetas. Sedikit saja terambat peluang untuk bertahan hidup bagi mereka akan kecil.

Down in their nest in the sand, the turtle hatchlings wait for
each other to emerge to the surface at the same time. This gives them better chances for survival. They normally also wait for the surface sand to cool down before emerging, because chances for survival are better at night. However, on cloudy days they can also hatch during the day.

Sarang penyu berada di dalam pasir dan tukik-tukik di dalamnya akan saling menunggu untuk
menetas pada saat bersamaan. Hal ini membuat mereka mendapatkan kesempatan yang lebih baik untuk bertahan hidup. Biasanya mereka juga menunggu sampai gelap dan pasir dipermukaan menjadi lebih dingin sebelum keluar dari sarangnya. Namun ketika mendung mereka juga kadang-kadang bisa menetas pada siang hari.

Keeping turtle hatchlings in captivity to let them grow bigger before releasing them is called headstarting. This technique creates many problems. Hatchlings in captivity suffer from diseases like eye infections and often bite each other, due to living under unnatural conditions.

Memelihara tukik supaya menjadi lebih besar sebelum dilepas dinamakan “headstarting”. Hal ini menyebabkan banyak masalah. Tukik yang dipelihara sering terserang berbagai macam penyakit seperti infeksi mata dan sering juga mereka saling menggigit karena mereka hidup didalam satu kondisi yang tidak alami.

Furthermore, keeping the hatchlings in a tank doesn’t give them the opportunity to dive deep enough. For the proper development of their lungs they need to be in open water. The hatchlings often develop lung diseases when kept in captivity.

Kalau mereka dipelihara di dalam bak yang dangkal mereka tidak akan belajar untuk menyelam cukup dalam. Paru-paru mereka hanya bisa berkembang dengan baik kalau mereka berenang di laut lepas. Tukik sering terserang penyakit paru-paru ketika dia terkurung dalam bak.

And the worst thing is when the turtle get used to being fed by humans. What will happen, if they are released later and there are no humans around to feed them ? will they be able to find their own food or will they just starve.

Hal yang paling gawat adalah ketika penyu menjadi terbiasa  diberi makanan olrh manusia. Apa yang akan terjadi jika nanti mereka dilepas dan tidak ada orang yang memberi dia makanan lagi ? apakah mereka akan mampu mecari makanan sendiri atau mereka akan mati kelaparan.


0 comments:

Post a Comment